Tak terhitung banyaknya destinasi wisata alam yang bisa ditemukan di Bandung. Bahkan, setiap tempat wisata tersebut menawarkan berbagai hal menarik untuk dijelajahi.
Seperti Curug Cimahi menawarkan pemandangan air terjun yang sangat memesona, Gunung Manglayang yang cocok untuk pendaki pemula, hingga Situ Patenggang yang sarat dengan kisah legenda.
Selain ketiga destinasi tersebut, masih banyak lagi tempat wisata di Bandung yang memesona dan cocok untuk dijadikan tempat healing mulai dari kawah hingga tebing. Berikut daftarnya.
7 Destinasi Wisata Alam Bandung yang Tepat untuk Healing
Selain keindahan alamnya, setiap tempat wisata di Bandung memiliki daya tarik masing-masing. Berikut beberapa destinasi wisata yang cocok untuk healing sekaligus meningkatkan mood positif.
1. Curug Cimahi
Tempat wisata air terjun yang populer di Bandung adalah Curug Cimahi atau dikenal dengan sebutan Air Terjun Pelangi. Untuk bisa menikmati keindahan tempat wisata ini dari dekat Anda butuh stamina yang kuat karena harus melintasi 587 anak tangga.
Meskipun demikian, rasa lelah setelah perjalanan jauh terbayar saat tiba di dekat air terjun. Akan lebih indah lagi jika datang saat malam hari ketika Curug Cimahi disinari cahaya lampu yang berwarna-warni.
2. Kawah Putih
Destinasi kedua adalah Kawah Putih yang berada di Ciwidey. Dari Bandung, Anda harus menempuh jarak sekitar 50 km untuk bisa sampai ke tempat wisata ini.
Salah satu spot foto yang populer di kalangan wisatawan adalah pemandangan danau kawah berwarna putih kehijauan yang eksotik.
3. Kawah Rengganis
Selain Kawah Putih, di Bandung juga memiliki destinasi wisata yang bernama Kawah Rengganis. Selain menawarkan pemandangan kawah yang indah, tempat wisata ini juga memiliki pemandian air panas alami yang berguna bagi kesehatan.
Di sekitar tempat pemandian tersebut Anda juga akan menemukan lumpur yang bisa dimanfaatkan sebagai lulur alami untuk perawatan kulit.
4. Situ Patenggang
Destinasi wisata alam berikutnya berupa danau yang dikenal dengan nama Situ Patenggang. Konon, arti dari nama danau ini adalah “saling mencari” yang berasal dari legenda Raden Santang dan Dewi Rengganis.
Kabarnya lagi, kedua terpisah sekian lama dan saling mencari hingga akhirnya berjumpa di titik Batu Cinta.
Beberapa aktivitas seru yang bisa dilakukan di Situ Patenggang diantaranya adalah menikmati momen matahari terbenam, keliling danau menggunakan perahu, dan berkemah.
Selain itu, Anda juga bisa mencicipi makanan yang ada di pinisi restoran, menjelajahi perkebunan teh, serta mencari spot foto terbaik di Bukit Kelinci.
5. Gunung Manglayang
Destinasi berikutnya adalah Gunung Manglayang yang kerap dijadikan sebagai tempat berlatih bagi pendaki pemula. Saat tiba di puncak, Anda akan disuguhi pemandangan Kota Bandung yang sangat memukau.
6. Gunung Putri
Meski disebut sebagai Gunung Putri, namun tempat wisata ini sejatinya adalah daerah perbukitan yang ditumbuhi pepohonan kecil dan rerumputan dengan ketinggian 1.587 mdpl.
Daya tarik dari Gunung Putri adalah panorama alam yang bisa dinikmati dari ketinggian. Selain itu, terdapat pula benteng tua sisa peninggalan kolonial Belanda serta hutan pinus yang bisa dijadikan sebagai latar belakang foto yang menarik.
7. Tebing Keraton
Jika Anda berada di daerah Dago, jangan lupa untuk singgah ke Tebing Keraton. Tempat wisata ini menawarkan berbagai pemandangan yang spektakuler, memadukan antara panorama Bandung saat dipandang dari ketinggian dan keindahan hutan pinus.
Beberapa aktivitas yang bisa dilakukan saat berada di Tebing Keraton adalah menikmati keindahan alam sambil berburu foto saat sunrise dan sunset, trekking, dan kemping.
Itulah berbagai destinasi wisata alam yang bisa Anda jelajahi saat berada di Bandung. Intinya, jangan bingung dengan banyaknya wisata alam yang ada di Kota Kembang ini. Anda hanya perlu memilih salah satu tempat wisata yang sesuai dengan kebutuhan.
Apakah ke tempat wisata hanya sekedar menikmati keindahan, untuk healing, atau yang menawarkan petualangan seru pemicu adrenalin. Jangan lupa untuk menyiapkan stamina agar saat kembali ke rumah kondisi tubuh tetap prima.
