Self care tidak melulu untuk orang dewasa, mahasiswa pun butuh perawatan diri demi menjaga kesehatan mentalnya.
Mulai dari harapan untuk berhasil masuk ke perguruan tinggi negeri, lulus dengan nilai tertinggi, hingga mampu mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Besarnya tuntutan inilah yang bisa merusak kesehatan mental para mahasiswa.
Namun, dengan perawatan diri yang tepat, maka kesehatan mental pun bisa tetap terjaga. Misalnya saja dengan cara menjalin komunikasi dengan orang lain, melakukan hobi yang diminati, dan lain sebagainya.
Sebenarnya, apa saja perawatan diri yang tepat demi menjaga kesehatan mental para mahasiswa tersebut? Berikut penjelasannya!
Self Care ala Mahasiswa agar Kesehatan Mental Tetap Terjaga
Tuntutan yang tinggi untuk bisa sukses dalam menjalani hidup juga tersemat di pundak mahasiswa. Anda bisa melakukan beberapa cara berikut ini agar kesehatan mental tetap terjaga, antara lain:
1. Rajin Beribadah
Rutin berdoa dan mengerjakan ibadah merupakan pondasi awal dalam menjaga kesehatan mental. Pasalnya, setelah beribadah biasanya akan membuat hati terasa tentram dan damai, apalagi jika dikerjakan dengan khusyuk dan ikhlas.
2. Mengatur Rutinitas Harian
Aktivitas belajar mahasiswa tidak rutin seperti halnya pelajar karena harus mengikuti kelas dengan jadwal yang beragam setiap harinya. Itu sebabnya Anda harus pandai dalam mengatur rutinitas agar kesehatan mental tetap terjaga.
Cobalah dengan mengatur jadwal istirahat, belajar, makan, olahraga, dan tidur di waktu yang sama dan usahakan untuk mematuhinya. Dengan rutinitas harian yang terjadwal akan membuat Anda tetap fokus sepanjang hari.
3. Menjaga Kebersihan
Tubuh dan lingkungan yang bersih juga memiliki peran dalam menjaga kesehatan mental. Pasalnya, tubuh yang bersih dan sehat akan membantu memperbaiki mood. Sedangkan lingkungan yang bersih bisa memengaruhi produktivitas dan suasana hati.
Oleh karena itu, mandilah secara teratur dan luangkan waktu untuk membersihkan ruangan seperti merapikan tempat tidur dan meja belajar.
Tentunya, dengan ruangan dan tubuh yang bersih membuat Anda lebih nyaman baik saat belajar maupun beristirahat.
4. Menjaga Pola Makan
Kesehatan fisik dan mental tidak hanya bergantung pada istirahat dan olahraga, tapi juga pada makanan yang dikonsumsi. Pola makan dengan nutrisi berimbang termasuk self care yang akan membantu meningkatkan kesehatan dan daya konsentrasi.
Sedangkan makanan rendah gizi seperti junk food dan minuman tinggi gula akan membuat tubuh cepat lelah, bahkan bisa merusak suasana hati Anda.
Jadi, pastikan setiap asupan Anda bergizi yang terdiri dari sayur dan buah segar, serta makanan yang mengandung karbohidrat kompleks dan protein.
5. Me Time
Di sela-sela kesibukan, tidak ada salahnya membuat jadwal khusus untuk relaksasi, me time, atau menikmati hobi.
Pada waktu tersebut, Anda bisa melakukan kegiatan yang digemari seperti melukis, membaca, menyulam, menari, bermain game, atau menonton film favorit. Bisa juga dengan beraktivitas di luar ruangan seperti berenang, bersepeda, atau berkebun.
6. Menjalin Komunikasi
Meski sibuk, luangkan waktu untuk berinteraksi dengan orang-orang sekitar. Sekadar menyapa, menanyakan kabar, atau berdiskusi akan membantu merawat diri pribadi secara psikis.
7. Minta Bantuan
Saat beban menumpuk dan tidak bisa diatasi sendiri, tidak ada salahnya jika meminta bantuan pihak lain, seperti:
- Tenaga ahli profesional seperti konselor atau psikolog.
- Layanan bantuan terkait permasalahan yang dihadapi seperti lembaga bantuan hukum atau keuangan.
- Bergabung dengan grup tertentu yang bisa membantu dan mendukung Anda untuk menemukan solusi yang terbaik.
Merawat diri bukan hanya tentang menjaga kesehatan tubuh, kesehatan mental pun harus dipertahankan agar tidak stres, terutama saat mendapatkan tekanan berlebih.
Namun, dengan menerapkan self care ala mahasiswa tersebut, sama halnya dengan melakukan investasi jangka panjang. Bahkan, tidak hanya saat menjadi mahasiswa, manfaatnya akan tetap dirasakan hingga di masa depan.