Salah satu jenis olahraga yang biasa dilakukan saat hamil yaitu berenang. Agar tetap aman, Anda perlu mengetahui tips olahraga berenang bagi ibu hamil. Dengan cara yang benar, ibu hamil bisa menikmati kegiatan berenang tanpa khawatir akan menimbulkan dampak buruk bagi sang buah hati.
Sebagai informasi, renang merupakan olahraga yang relatif aman dilakukan ketika hamil. Olahraga ini memiliki risiko rendah karena gerakannya ringan. Selain itu, olahraga ini juga tidak memiliki risiko akan membuat ibu hamil jatuh. Meski demikian, Anda harus tetap memerhatikan beberapa hal agar olahraga ini tetap aman.
5 Tips Olahraga Berenang yang Aman Bagi Ibu Hamil
Untuk ibu hamil yang sudah terbiasa berenang dari sebelum hamil, kebiasaan ini masih bisa dilanjutkan ketika hamil. Agar lebih aman, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan.
Gunakan Baju Renang yang Nyaman
Tips pertama yang bisa Anda lakukan agar lebih aman ketika berenang yaitu menggunakan baju renang yang nyaman. Perlu disadari bahwa ukuran tubuh Anda akan bertambah dan berubah ketika sedang hamil. Jadi, Anda perlu cermat dalam memilih pakaian yang akan digunakan untuk berenang.
Bila perlu, Anda bisa mengenakan pakaian renang khusus untuk ibu hamil. Pakaian tersebut memiliki ruang tambahan di area perut sehingga tidak akan menekan janin di dalam perut. Anda juga dapat memilih tipe pakaian renang dengan model rok.
Pakai Tabir Surya dengan Minimal SPF 30
Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat berbahaya bagi kulit, terutama selama kehamilan, karena kulit cenderung lebih sensitif. Oleh karena itu, selalu gunakan tabir surya dengan minimal SPF 30 sebelum berenang, terutama di kolam renang outdoor.
Sebagai saran, pilihlah tabir surya yang tahan air. Lalu, aplikasikan secara merata pada seluruh bagian tubuh yang terpapar sinar matahari. Ulangi pemakaian setiap dua jam atau setelah berenang untuk memberikan perlindungan maksimal.
Lakukan Peregangan Otot Terlebih Dahulu
Tips olahraga berikutnya untuk ibu hamil yaitu lakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum masuk ke kolam. Peregangan akan membantu mempersiapkan otot-otot tubuh Anda dan mengurangi risiko kram atau cedera saat berada di dalam air.
Anda bisa melakukan peregangan pada otot-otot yang digunakan saat berenang, seperti otot kaki, lengan, dan punggung. Lakukan peregangan dengan perlahan dan hindari gerakan yang terlalu mendadak.
Pilih Gaya Renang yang Aman
Perlu diketahui bahwa tidak semua gaya renang aman untuk ibu hamil. Pada trimester pertama kehamilan, Anda bisa melakukan gaya apa saja yang dikuasai. Pada trimester kedua, gaya punggung masih aman dilakukan. Sementara itu, pada trimester 3, disarankan untuk menggunakan gaya dada agar lebih aman.
Gaya punggung membantu mengurangi tekanan pada perut dan punggung. Sementara itu, gaya dada memberikan latihan ringan yang baik untuk otot-otot tubuh. Bila waktu kelahiran sudah semakin dekat, hindari berenang dengan gaya punggung.
Cek Suhu Air Kolam Renang
Hal lainnya yang harus diperhatikan oleh ibu hamil yaitu suhu air kolam renang. Pastikan suhu air tidak terlalu dingin atau terlalu panas. Suhu air yang ideal untuk berenang bagi ibu hamil adalah antara 27-33 derajat Celcius.
Suhu air yang terlalu dingin bisa menyebabkan kram otot. Sementara itu, air yang terlalu panas dapat meningkatkan suhu tubuh Anda dan membahayakan janin.
Dengan mengikuti tips olahraga di atas, ibu hamil bisa menikmati aktivitas berenang dengan aman dan nyaman. Selain itu, selalu konsultasikan dengan dokter atau bidan sebelum melakukan rutinitas olahraga selama kehamilan.
